Wabup Kediri Dewi Mariya Ulfa, Meninjau langsung Pelaksanaan Vaksinasi di MTsN 7 Kediri

 Rabu, 15 September 2021. Hari Selasa 14 September 2021, MTsN 7 Kediri melaksanakan vaksin serentak untuk seluruh siswa-siswinya. Pelaksanan kegiatan tersebut langsung ditinjau oleh Ibu Wakil Bupati Kediri, Dewi Mariya Ulfa, S.T. “PPKM untuk Kabupaten kediri pada level 2. PPKM level dua ini masih ada pembatasan, tapi ada sedikit kelonggaran, seperti jamaah di masjid kapasitas boleh 50%. Tujuan vaksin, untuk kekebalan tubuh.” Lembaga pendidikan penting untuk vaksin, karena sebentar lagi pembelajaran terbatas, “Apalagi siswa sama guru sering bertemu, jadi guru divaksin dan sisanya juga. Karena bila tidak seperti itu kemungkinan virus akan menyebar.  Pengalaman, saya sendiri pulang dari surabaya, ada tiga yang positif tapi saya endak karena saya pakai masker.” ungkap Mbak Dewi. Wakil Bupati Perempuan pertama Kabupaten Kediri itu itu juga menegaskan, “Masyarakat yang melanggar Prokes akan dikenai sanksi.”

Kepala Kantor Kementerian Agama, Kabupaten kediri, Dr. Zuhri, S.Ag., M.Si., yang turut mendampingi Wakil Bupati kediri, juga menghimbau kepada masyarakat, khususnya instansi dibawah kantor kementerian agama, untuk mengikuti anjuran pemerintah, selain itu untuk menyongsong pembelajaran tatap muka, seharusnya semua mau untuk melakukan vaksin.


Kegiatan tersebut telah dipersiapkan sejak beberapa hari yang lalu, dengan briefing yang dilaksanakan oleh petugas vaksin dari Puskesmas Keling. Pengarahan itu bertujuan untuk memberikan petunjuk pada bapak ibu guru yang menjadi anggota tim vaksin untuk memahami SOP pada saat hari pelaksanaan.  “Memahami Standar operasional prosedur ini penting, karena program vaksin ini menyangkut banyak hal, bukan hanya pelaporan, namun juga resiko kesehatan, dan kita berharap semua berjalan dengan baik,” ujar Suhartini, S.Kep.Ns selaku petugas vaksin Covid-19.

Vaksinasi yang diikuti oleh kurang lebih 1000 siswa itu nampak teratur dan tidak menimbulkan kerumunan, karena madrasah menggunakan aula, serta penataan ruang yang teratur. Menurut Abdul kholik ketua gugus Covid MTsN 7 Kediri,”Semua berjalan lancar karena telah disiapkan secara matang, kalau kendala tetap ada. Kebetulan tadi listrik padam beberapa saat sehingga proses pengiriman laporan terganggu, juga ada beberapa personil yang sakit, tapi sudah kita siapkan cadangannya. Alhamdulillah lancar,”pungkasnya.



Sebagian besar siswa ke madrasah berangkat sendiri, meski ada beberapa yang diantar orang tuanya. Mereka sudah bersiap sejak padi, kesadaran vaksinasi sangat tinggi. “Saya sudah sarapan, Kak, dan tidak takut divaksin,” ungkap siswa kelas 7 saat ditemui Tim Jurnalis Teropong Madrasah. Namun, ada juga yang diantar orang tuannya. “Takut dengan jarum suntik,” katanya sambil malu-malu. Vaksinasi ini juga mendapat respon positif dari para wali murid, saat diwawancarai oleh Jurnalis berita digital teropong madrasah mengatakan, "Harapan saya setelah vaksin, biar tubuh kita jadi sehat dan terhindar dari Covid-19, sehingga anak-anak bisa masuk sekolah kembali.

Program Vaksin ini juga dikawal Polsek Kepung, agar kegiatan berlangsung dengan aman dan tertib. "Saya di sini untuk mengingatkan kepada adik-adik semua karena kegiatan vaksinasi, jangan sampai kita salah niat. Jika kita tidak mematuhi Prokes maka kita akan ketularan Covid-19," ujar Suprayitno, salah satu perwakilan dari Polsek Kepung Jabatan Kanes Cabara. 

“Vaksinasi merupakan merupakan anjuran pemerintah, selain itu juga untuk menghadapi Pembelajaran Tata Muka Terbatas  vaksin menjadi syaratnya. Terkait dengan itu maka maka madrasah bekerjasama dengan Puskesmas Keling, untuk mengadakan Vaksinasi masal,” ucap kepala Madrasah Muhammad Zainuddin, S.Pd., M.Pd.I.


Disela-sela kegiatan, Zainuddin juga menyerahkan buku karya siswa dan guru MTsN7 kediri. Bu Dewi menyambut baik, dan bangga dengan siswa MTsN 7 Kediri karena banyak menghasilkan buku. 

Repoter:

1. Sri Ambarwati (Koordinator/ Waka Humas)

2. Hafidz zuyyinarrahmah

3. Dinda Auliya Zuli Astari

4. Sofi Aulia kirana

5. Erni kurniawati

Kamerawan 

1. Zarit Salsabila Azzahro

2. Putri Cakiki

3. Elhala Nur Habibah

Editor: 

M. Maghfur Qumaidi

Tim Jurnalistik

Post a Comment

Previous Post Next Post