SAMAS Peduli Sesama


 Pada pukul 10.00 WIB nampak sebagian siswa-siswi SMAN  1 Puncu mengadakan kegiatan bakti sosial yang dilaksanakan pada tanggal 02,Februari,2021 kemarin tepatnya di  dusun Kenteng barat Desa Besowo, kecamatan Kepung kab Kediri. Saat 3 Minggu yang lalu terjadi hujan lebat sehari semalam tidak kunjung terang. Dari hujan tersebut mengakibatkan bendungan yang berada disebelah desa tersebut  tersumbat kayu dan sampah-sampah sehingga air-air yang didalam bendungan meluap dan timbullah banjir.

    Menurut Farisha salah satu anggota PMR dari SMA Satata Mastaka "Setelah banjir tersebut surut  air disekitar desa Besowo tidak mengalir lagi, jika mengalir airnya pun kotor dan keruh, akhirnya membutuhkan donatur air bersih dari pemerintah sekitar.

     Jadi sekitar 1 bulanan bantuan berupa air bersih akan dikirim secara  terus menerus di desa tersebut " ujar Farisha mengenai tujuan mengadakan kegiatan bakti sosial. 

   Kakak pendamping dari kegiatan ini adalah Robby dari KSR PMI UNIT UTM (UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA). Dan pembina dari ekstrakulikuler PMR tersebut adalah  Wawan Kuswantoro dan Meka Setya Utama. Persiapan yang telah disiapkan oleh para tim hanyalah 2 torn air bersih untuk kebutuhan masyarakat yang membutuhkan dan disaat pandemi ini para warga juga akan membutuhkan beberapa masker agar tidak terpapar virus dari luar.  



   Setelah memberikan sejumlah air bersih Tim PMR dari SMA Satata Mastaka tersebut membagikan beberapa masker kepada warga sekitar karena nampak banyak  warga sekitar  disaat keluar rumah tidak menggunakan masker. Medan yang ditempuh lumayan curam, karena tempat itu berada di daerah Kenteng barat dan jalan disana berlika liku dan juga sempit menjadi kendala disaat tim akan memberikan bantuan. Kata Farisha"Manfaat yang bisa dirasakan oleh para tim saya utamanya kan dapat membantu sesama disaat ada yang sedang kesulitan  dan salah satu warga yang dibantu merupakan keluarga dari ekstrakulikuler PMR. Tujuan dari organisasi  PMR tidak hanya ekstra saja kan organisasi sosial jadi memang sebuah kewajiban untuk melakukan hal seperti ini." Kata cewek berkacamata tersebut. 

    Kegiatan bakti sosial ini sudah terlaksana sesuai rundown jadwal pula jadi dapat dibilang ekstrakurikuler tersebut berhasil karena, benar-benar terlaksana tugas-tugasnya sesuai rencana. Tugas-tugas tersebut bukanlah sebuah perintah dari guru melainkan ekstra tersebut lah yang ingin mengadakanya dan sudah termasuk dalam agenda ekstrakurikuler tersebut. Para tim kembali pulang ke sekolah sampai pukul 12.30 WIB. Dan kini harapan para anggota PMR desa tersebut menjadi desa yang bersih dan asri lagi. 


Penulis: Zar-8i

Editor: Vin-7c

Post a Comment

Previous Post Next Post