Sosialisasi Asesmen Nasional Di Aula Kemenag Kab.Kediri*


(Kamis, 10/12). Setiap kegiatan apapun pasti ada yang namanya pro dan kontra, dan setiap program pasti ada plus minusnya tinggal kita sendiri yang harus menyikapinya dengan bijak. Tepat pukul 09.45 WIB acara dimulai dengan menghadirkan Kasi SMP dari Dinas Pendidikan Kab.Kediri. Sesuai undangan 98% hadir di aula belakang Kankemenag yang terdiri dari seluruh Kepala MTsN dan Kepala MTsS se Kabupaten Kediri dalam rangka Sosialisasi Asesmen Nasional/AN yang nota bene menurut rencana sebagai pengganti UN/Ujian Nasional.



Dalam mukodimahnya Enim Hartono selaku Kasi Pendma menyampaikan beberapa hal terkait persiapan siswa tatap muka 4 Januari 2021 dan sambil menunggu informasi lebih lanjut, diantaranya adalah:

1. Anak itu sehat.

2. Diijinkan orangtua. 

3. Disarankan tidak memakai seragam.

4. Madrasah harus sudah siap Sarpras Prokes.

5. Lebih baik diantar orangtua.

6. Pembagian tatap muka terjadwal dan diusahakan masuknya hari Senin, Rabu, Jum'at/Sabtu, dan itupun hanya 3 JP tanpa istirahat serta yang tidak kebagian masuk tatap muka berarti Daring.

7. Guru harus sudah siap menunggu di dalam kelas.

8. Jika belum siap tatap muka tidak usah dipaksakan.



Setelah Kasi Pendma menjelaskan secara detail melalui sambutan serta mukodimahnya langsung dilanjut oleh Kasi SMP Dindik Kab.Kediri, yaitu Miftahul Fuad pada titik inti adalah bahwa AN atau Asesmen Nasional lebih terfokus pada Literasi(Membaca) dan Numerasi(Menalar). Lebih lanjut ia menjelaskan AN tidak digunakan untuk menilai prestasi siswa, guru dan Madrasah karena itu nantinya hanya sebagai profil pada Madrasah tersebut dengan cara sensus Madrasah sebagai sampel diambil secara acak 45 siswa bagi kelas 8 terkusus untuk Madrasah Negeri, ucap Fuad. Dan kegiatan AN tersebut hanya diberi waktu 2 hari full Online yang apabila tidak ada kendala teknis akan dilaksanakan pada bulan Maret 2021 pekan keempat. Dalam Juknis yang disampaikan Kasi SMP tersebut juga disarankan untuk menggunakan Laptop. Adapun rinciannya dalam Juknis sebagai berikut:

- Hari pertama Tes Literasi 90 menit, Numerasi 90 menit.

- Hari kedua survey karakter selama 30 menit.

Miftahul Fuad mengutarakan pula bahwa soalnya dalam bentuk isian singkat, uraian dan plihan ganda kompleks, yang pilihan ganda tersebut jawabannya boleh memilih lebih dari satu jika memang demikian, begitu terangnya.


Tepat pukul 11.30 WIB acara Sosialisasi AN berakhir dan sebagai penutup, Kasi Pendma menyatakan dalam bentuk kongkritnya memang belum ada dan kita masih menganalisa yang ada di Juknis itupun juga belum komplit serta Kemenag punya hak untuk menerbitkan berupa KMA, tuturnya. Dan nanti apabila waktu AN sudah agak dekat tentu ada Bimtek dan sebagainya, begitu penutup acara dari Enim Hartono/Kasi Pendma Kab.Kediri.(MZS)


Reporter: Muksin Zeni Supraba

Editor: Niha Hanum Salsabila

Post a Comment

Previous Post Next Post