Minggu, 03/05/2020. Kemarin di daerah pasar Porong terjadi kemacetan yang sangat panjang, kemacetan tersebut disebabkan oleh antrian pengangkut barang yang ingin membongkar di pasar tersebut. Pembongkaran pasar tersebut dikarenakan oleh virus corona dan peraturan yang diadakan oleh pemerintah yaitu PSBB. Akibatnya perekonomian menjadi tidak normal dan sulit untuk dikendalikan. Masyarakat sangat resah karena kejadian ini, harga bahan-bahan pokok pun tidak normal seperti harga telur sebelumnya sekitar Rp.25.000/kg dan sekarang hanya Rp.15.000/kg sedangkan yang lebih parahnya lagi harga telur utuh yang langsung dari petani harganya hanya Rp.11.000/kg. Kejadian ini sangat meresahkan warga dan lebih susahnya lagi para petani yang menanam tumbuhan palawija yang sekarang harganya menurun drastis. Warga berharap PSBB ini segera di selesaikan agar tidak menyusahkan warga dan yang dikhawatirkan adalah sopir angkutan barang yang menunggu di daerah kemacetan banyak kemungkinan akan terinfeksi virus tersebut. Kini para polisi segera dikirim untuk mengatur jalan pintas yang ada disekitar pasar Porong. Kendala yang dihadapi oleh para polisi adalah susahnya mengatur para sopir tersebut dan juga padatnya lalu lintas di wilayahnya. Padatnya lalu lintas di sekitar lokasi mengakibatkan para Polisi kesusahan mengatur para sopir tersebut. (Ray 7i)
Editor: Ela 7A - Din 7I
