Jum'at, tanggal 14 Februari 2020, depan kelas 8B di MTsN 7 Kediri terlihat ramai di datangi para tamu undangan Technical meeting. Muksin Zeni, selaku Waka kesiswaan memberikan sambutan. "Saya sangat berterima kasih kepada bapak ibu tamu undangan yang menyempatkan diri untuk menghadiri technical meeting hari ini." Ujarnya. Kira kira sekitar 50 tamu undangan yang hadir di acara TM ini. Kepala madrasah yaitu Muhammad Zainuddin S.Pd, M.Pd.I meminta maaf karena tidak bisa hadir di acara technical meeting tersebut dikarenakan ada kepentingan mendadak. Technical meeting ini bertujuan untuk mengetahui berapa banyak peserta yang berpartisipasi dalam satu cabang olahraga atau seni. " Untuk perlombaan dan pendaftaran Kossmama olahraga dan seni dibatasi minimal 7 orang peserta. Jika cabang olahraga atau seni tersebut kurang dari batas minimal yang telah ditentukan , maka cabang tersebut tidak dapat dilombakan." Terang Aly Masyhar, teknisi koordinator perlombaan bidang olahraga. Ada beberapa cabang olahraga yang terpaksa tidak dilombakan salah-satunya adalah bulutangkis putri dikarenakan hanya ada 4 siswi yang mendaftar, dan itu itu kurang dari batas minimal.
Bagas dan Edo, 2 anak cowok yang tengah mengikuti technical meeting tersebut sangat antusias dalam mengikuti perlombaan Kossmama dalam rangka Milad MTsN 7 Kediri yang ke 25 ini. Bagas bercerita bahwa " Sedari dulu mimpi saya adalah meneruskan sekolah ke MTsN 7 Kediri ini, dikarenakan kakak saya juga bersekolah disini dan karena kualitas belajarnya yang bagus." Ferry Nur Diansyah, salah seorang perwakilan dari SDI Sabilil Huda sangat bersemangat untuk mendaftarkan anak muridnya mengikuti cabang perlombaan MTQ. Ia beranggapan bahwa perlombaan tersebut adalah suatu perantara untuk mengasah anak didiknya.
Jika tahun tahun yang sebelumnya, juara 1 dan 2 akan mendapat golden ticker masuk reguler. Sayangnya tahun ini sedikit berbeda, hanya juara 1 lah yang akan mendapat trophy dan golden ticket. ( Ive 8B - Zarit 7I )
Tags:
Berita