Boneka Itu

Boneka Itu!
Minggu 15/3/2020. Hari itu langit tampak mendung, angin bertiup kencang pertanda hujan akan turun. Tiba-tiba "Jress..." hujan turun sangat lebat. Alita yang saat itu duduk diatas sofa yang empuk sambil dibawanya sebuah boneka yang mungil dan ditemani ayah dan bundanya. Ya Alita nama gadis kecil itu. Besok umurnya akan genap 6 tahun. Ia memiliki boneka yang lucu dan mungil pemberian ayahnya pada waktu kecil dulu. Ia juga suka jalan-jalan, kalau ia kemana-mana ia selalu membawa bonekanya tadi.

Keesokan harinya, Alita sedang berulang tahun. Ia mendapat hadiah tas ransel dari bundanya dan sepasang sepatu dari ayahnya. Siag harinya ia pergi jalan-jalan ke taman bersama kakak sepupunya yang bernama Fika. Seperti biasa ia selalu membawa bonekanya itu ke taman. Taman tersebut terletak di sebrang jalan raya, jadi kalau ia pergi ke taman ia harus menyebrang dahulu. Pada saat lampu berwarna merah mereka mulai menyebrang jalan tadi tapi tanpa Alita sadari boneka yang ia  bawa tadi jatuh dan tertinggal di sebrang jalan. Tapi saat ia mau mengambil bonekanya tiba-tiba "Brukk..." kepalanya pusing dan semuanya mendadak perlahan-lahan tampak gelap.

Tidak lama kemudian Alita bangun dan ia melihat banyak orang-orang menangis termasuk ayah dan bunda. Ia tampak kebingungan, ia mecoba memanggil bunda tetapi bundan seolah-olah tidak mendengar panggilannya, ia pun mencoba memegang tangan bunda tapi apadaya tangannya seoalah-olah tidak bisa memegang tangan bunda tangannya seperti menembus tangan bunda. Ia mencoba memanggil ayah tapi ayahpun tidak mendengar panggilannya. Bundapun menghampiri anak perempuan yang berbaring diatas ranjang, tapi anak itu tubuhnya ditutup oleh kain putih. Bunda sangat sedih bunda menangis, bundapun berkata "Mengapa enkau meninggalkan bunda secepat ini nakk..." Ia makin heran mengapa bunda berkata begitu dan dengan siapa bunda bicara dan sampainya ia sadar bahwa ia sudah ada di alam lain. Ia pun juga sedih karena tidak bisa lagi kumpul bareng bersama ayah dan bunda. Tapi ia bersyukur telah diberi ayah dan bunda yang baik hati yang mau merawatnya hingga sekarang. Terimakasih ayah bunda. (ILA7B)

Post a Comment

Previous Post Next Post